DIRIWAYATKAN dari Salman Al-Farisi, dia berkata : "fatimah r.a pernah menghadap nabi muhammad saw, ketika nabi memandang beliau, kedua matanya mencucurkan air mata dan berubahlah air mukanya, bersabdalah nabi muhammad saw: "mengapa engkau ini, hai putriku?"
Fatimah menjawab: "Ya Rasullulah, setelah terjadi senda gurau antara aku dengan ali tadi malam, ada sebuah kata-kata yang keluar dari mulut ku, yang menyebabkan dia marah, setelah aku mengetahui bahwa ali marah menyesallah aku dan bersedih hati, aku berkata kepadanya: "duhai kekasih ku, rendahlah engkau kepadaku." lalu aku mengelilinginya hingga tujuh puluh dua kali, agar dia menjadi ridho kepadaku,akhirnya dia tertawa d depanku,tetapi aku tetap takut pada tuhanku."
Bersabdalah nabi muhammad saw : "Hai puteriku,demi tuhan yang telah mengutusku dengan haq sebagai nabi.jika engkau mati sebelum engkau membuat ridho ali tentu aku tidak akan melakukan solat atas jenazahmu."
Kemudian nabi muhammad saw bersabda lagi: "Hai puteriku, tidak engkau mengetahui bahwa ridho suami adalah ridho allah dan kemarahan suami adalah juga kemurkaan allah,hai puteriku, perempuan manapun yang beribadah dengan sebuah ibadah seperti ibadah maryam puteri imran, kemudian suaminya tidak ridho kepadanya maka allah swt tidak akan menerimanya, hai puteriku, yang paling utama di antara amal kaum perempuan adalah taat kepada suaminya, sesudah itu tidak amal yang lebih utama bagi mereka dari pada bertenun,hai puteriku,duduk satu jam untuk menenun adalah lebih baik bagi mereka dari pada ibadah satu tahun, dan di tulis untuk mereka dengan setiap jenis pakaian dari tenunannya pahala orang mati syahid, hai puteriku, seorang perempuan apabila menenun sehingga dapat memberi pakaian suaminya dan anak-anaknya wajiblah surga baginya, dan allah akan memberinya sebuah kota di syurga."
GADIS CANTIK DAN SEPOTONG ROTI
DIRIWAYATKAN bahwa pernah terjadi musim kemarau di kalangan bani israil, masuklah seorang fakir di depan pintu seorang kaya seraya berkata, "Berilah sedekah kepadaku dengan sepotong roti untuk mencari ridho allah swt,"
Putri dari orang kaya itu keluar membawa roti yang masih hangat dan di berikan kepada orang fakir itu ,lalu datanglah orang kaya yang celaka dan di potongnya tangan puterinya, lalu allah swt merubah keadaannya dan menghilangkan semua hartanya, jadilah dia fakir dan meninggal dalam keadaan hina, sedang putrinya berkeliling dari pintu rumah ke pintu yang lain dengan meminta minta, dia seorang gadis yang cantik jelita.
Suatu hari gadis itu datang di depan seorang lelaki kaya, keluarlah ibu lelaki itu dan dia memandang puteri itu dan memperhatikan kecantikannya serta menyuruhnya masuk kedalam rumahnya, dia merasa tertarik dan ingin mengawinkan dengan anaknya, setelah dia mengawinkannya, dia menghiasinya dan menghidangkan di hadapannya sebuah hidangan pada malam hari, puteri itu mengeluarkan tangannya sebelah kiri untuk makan bersama suaminya, melihat itu suaminya berkata, "Sungguh aku memang sering mendengar bahwa orang fakir adalah kurang pendidikan, keluarkanlah tangan kananmu,"
Puteri itu tetap mengeluarkan tangan kirinya dan berkali-kali suaminya melarangnya, terdengar satu suara dari sudut pintu, "Kelurkan tanganmu sebelah kanan, hai perempuan hamba allah, benar-benar engkau telah memberikan roti itu kepada allah, tentu allah akan memberikan tanganmu kepada dirimu,"
Maka di keluarkannya tangan kanannya dalam keadaan utuh berkat kekuasaan allah swt dan makanlah dia bersama suaminya.